Detail Cantuman Kembali

XML

Agama Dan Kerukunan


Agama bersifat ambigu, sebab dapat sekaligus membebaskan dan memperbudak penganutnya. Dalam sejarahnya, agama-agama telah membuktikan hal itu. Dalam konteks pluralisme dan kerukunan hidup beragama sifat membebaskanlah yang mesti dikedepankan. Dengan demikian akan tercipta suasana kondusif di antara para pemeluk berbagai agama dalam melestarikan kehidupan bersama di bumi kita yang satu ini. Negara kita tidak terelepas dari fenomena ini. Dengan tingkat kemajemukan agam yang sangat tinggi, sudah selayaknya kita mengembangkan sikap hidup keberagaman yang positif dan dialogis. Khususnya untuk mengantisipasi berbagai kerusuhan bernuansa agama yang marak akhir-akhir ini. Buku ini menggali berbagai sifat positif agama dan ajaran luhurnya dalam berinteraksi dengan sesama pemeluk berbagai agama lain, dari pserspektif Kristen. Tujuan utamanya adalah membina kebaikan dan kerukunan hidup beragama, khususnya bagi bangsa Indonesia yang berdasarkan pancasila.

A.A. Yewangoe
Yewangoe, A.A. - Personal Name
261 Yew A
9796870053
261
Text
Indonesia
BPK Gunung Mulia
2001
Jakarta
xxii + 274 hlm.; 21 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...